Perbedaan Endoenzim dan Eksoenzim Mikroorganisme


Mikroorganisme mempunyai enzim yang berperan sangat penting dalam proses metabolisme. Misalnya untuk memecah senyawa komplek menjadi senyawa sederhana sehingga mudah ditransport kedalam tubuh untuk menghasilkan energi.

{tocify} $title={Daftar isi}

A. Definisi dan Fungsi Enzim 

Enzim adalah suatu kelompok protein yang mempunyai peranan sangat penting dalam proses aktivitas biologis.Fungsi utama enzim dalam tubuh organisme adalah sebagai biokatalisator atau mempercepat laju reaksi kimia. Enzim mempunyai sifat sangat khas yaitu bekerja dengan sangat spesifik. Artinya satu enzim hanya bekerja untuk satu jenis substrat dengan satu jenis reaksi. Contohnya enzim amilase bekerja dengan substrat amilum dan bentuk reaksinya adalah mengubah amilum menjadi glukosa atau gula sederhana. Fungsi utama enzim adalah untuk mempercepat laju reaksi dengan cara menurunkan energi aktivasi.

B. Tipe-Tipe Enzim dan Mekanisme Kerjanya

Enzim yang dimiliki oleh mikroorganisme dikelompokkan menjadi 2 tipe berdasarkan lokasi aktifitas kerjanya, yaitu Endoenzim dan Eksoenzim. Endoenzim adalah enzim yang beraktifitas didalam tubuh, sedangkan eksoenzim berada diluar tubuh. Namun mekanisme kerjanya tidaklah sesederhana definisinya.

1. Endoenzim

Endoenzim merupakan jenis enzim yang di produksi oleh organel dalam sel dan mempunyai aktifitas kerja didalam sel (intraseluler). Sistem kerja endoenzim biasanya bersifat anabolik atau membangun, tapi ada juga yang bersifat katabolik atau merombak.

Kemampuan sel untuk menyerap substrat nutrisi melalui membran sel menunjukkan adanya beberapa kemampuan endoenzim, yaitu dalam mengubah substrat kimia spesifik menjadi bahan-bahan kimia.

Endoenzim juga berfungsi dalam pembelahan sel, terutama bertanggung jawab untuk sintesis protoplasma baru yang dibutuhkan untuk menghasilkan energi seluler.

Contoh enzim yang termasuk ke dalam jenis endoenzim adalah enzim katalase, oksidase, dekarboksilase, hidrolase, peptidil transferase dll.

Mekanisme Kerja Endoenzim (Poedjiadi, 1994)
  1. Aktifitas kerja berada didalam sel    
  2. Melakukan reaksi oksidasi dan reduksi
  3. Membebaskan energi yang besar yang dimanfaatkan untuk aktifitas mikroorganisme
 

2. Eksoenzim

Eksoenzim adalah enzim yang diproduksi oleh organel dalam sel, namun aktifitas kerjanya berada diluar tubuh sel (ekstraseluler).Eksoenzim perlu di Ekskresikan keluar dari tubuh untuk mempengaruhi substrat diluar sel. Substrat yang dituju adalah yang mempunyai berat molekul besar dan tidak dapat melewati membran sel secara mudah.

Molekul besar dipecah menjadi molekul-molekul sederhana yang mudah untuk ditransport kedalam sel. Contoh molekul besar yang harus dipecah sebelum dibawa ke dalam sel adalah polisakarida (amilum), protein dan lemak.

Contoh eksoenzim adalah amilase, protease dan lipase. Amilase adalah enzim yang berfungsi untuk memecah amilum menjadi glukosa. Pretease berfungsi untuk memcah protein menjadi asam amino, dan Lipase adalah enzim yang berfungsi untuk memecah lemak/lipid menjadi asam lemak dan gliserol. Sehingga ketiga enzim tersebut temasuk jenis eksoenzim (Taringan et al., 1998).

Mekanisme Kerja Eksoenzim (Poedjiadi, 1994)

  1. Aktifitasnya berada diluar tubuh mikroorganisme. Artinya mikroorganime harus mengeksresikan enzim keluar tubuh untuk mendapatkan keuntungan darinya yaitu sumberdaya nutrisi.
  2. Kerja eksoenzim berhubungan dengan mekanisme hidrolisis
  3. Energi yang dibebaskan kecil jika dibandingkan dengan endoenzim
  4. energi yang dihasilkan tidak secara langsung dapat dimanfaatkan oleh mikroorganisme. 
 

C. Sumber & Referensi

  • Poedjiadi dan Anna. 1994. Dasar-dasar Biokimia. UI Press, Depok.
  • Taringan dan Jeneng. 1994. Dasar-dasar Biokimia. UI Press, Depok.

0 Response to "Perbedaan Endoenzim dan Eksoenzim Mikroorganisme"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel